Suaradiksi.com. Lhokseumawe – Sebanyak 13 alumni Politeknik Negeri Lhokseumawe (PNL) berhasil lolos seleksi dan diterima di berbagai entitas bisnis PT Pertamina (Persero), termasuk PT Pertamina Hulu Energi, PT Kilang Pertamina Internasional, dan PT Pertamina Patra Niaga.
Keberhasilan ini menjadi bukti nyata bahwa lulusan pendidikan vokasi memiliki daya saing tinggi dan siap berkontribusi di industri energi nasional yang semakin kompetitif.
Proses rekrutmen dimulai setelah Sosialisasi E-Recruitment Bersama BUMN 2024, yang berlangsung pada Agustus hingga September 2024. Seleksi dilakukan secara bertahap melalui Recruitment BUMN PT Pertamina pada akhir tahun 2024.
Direktur PNL, Dr (C). Ir. Rizal Syahyadi, ST. M.Eng.Sc. IPM. ASEAN.Eng. APEC.Eng, mengungkapkan bahwa data alumni dikirimkan secara terpusat oleh Unit Penunjang Akademik (UPA) Pengembangan Karir dan Kewirausahaan (PKK) PNL sebelum mereka mengikuti proses seleksi yang berlangsung secara daring dan luring.
Para alumni yang diterima berasal dari berbagai program studi, yaitu:
- DIII Teknologi Pengolahan Minyak dan Gas (7 orang): Naomi Isnin Fajria (PT Pertamina Hulu Energi), Teuku Muhammad Haeqal, Muhammad Khuzaifa, Ahmad Noval, Taufiqul Hafizh, Muhammad Khaidir Siddiq, dan Muhammad Ikram (PT Kilang Pertamina Internasional).
- DIII Teknologi Kimia (3 orang): Muhammad Alfin (PT Kilang Pertamina Internasional), Aris Maulana, dan Ahmad Rizki Ananda Hasibuan (PT Pertamina Patra Niaga).
- DIII Teknologi Listrik (2 orang): Teuku Akbar Alfarisi (PT Kilang Pertamina Internasional) dan Muhammad Nadhif Anaqah (PT Pertamina Hulu Energi).
- DIII Teknologi Industri (Jurusan Teknik Mesin) (1 orang): Fuad Dzakiat (PT Pertamina Patra Niaga).
"Saat ini, mereka tengah menjalani Pre Employment Training Pertamina (Group) Batch IV Tahun 2024 sebagai tahap awal sebelum resmi bertugas di berbagai unit kerja Pertamina,"kata Rizal dalam keterangan tertulis yang diterima suaradiksi.com di Lhokseumawe, Kamis 27 Februari 2025.
Direktur PNL, Dr. Rizal Syahyadi, mengapresiasi pencapaian ini sebagai refleksi dari kualitas pendidikan vokasi yang semakin diakui oleh industri.
"Keberhasilan ini menunjukkan bahwa lulusan vokasi memiliki kompetensi dan daya saing yang tinggi. Kami menerapkan pendidikan berbasis industri dengan laboratorium berstandar tinggi serta program pembinaan karier yang berkelanjutan. Harapannya, para alumni yang bergabung dengan Pertamina dapat membawa semangat profesionalisme dan inovasi serta berkontribusi bagi ketahanan energi nasional," ujarnya.
PNL terus berkomitmen memperkuat ekosistem pendidikan vokasi berbasis industri dan mencetak lulusan yang unggul, berdaya saing, serta siap menghadapi tantangan industri masa depan.
Dengan visi "Mandiri, Unggul, dan Berdaya Saing Global", PNL memastikan setiap lulusannya memiliki kompetensi teknis, etos kerja, dan jiwa kepemimpinan yang kuat.