 |
| Kepala Disdukcapil Aceh Utara, Safrizal menyerahkan KTP kepada siswa MAN 1 Aceh Utara |
Suaradiksi.com. Aceh Utara – Libur sekolah biasanya identik dengan istirahat atau jalan-jalan. Namun, hal berbeda dilakukan oleh siswa-siswi MAN 1 Aceh Utara. Mereka justru memanfaatkan waktu libur dengan melakukan perekaman KTP Elektronik (KTP-El).
Hari ini, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Aceh Utara turun langsung ke sekolah untuk memberikan layanan perekaman KTP-El bagi pemula. Meski sekolah tengah libur dari 27 Februari hingga 5 Maret, suasana di MAN 1 Aceh Utara tetap ramai. Para siswa datang dengan penuh semangat, seolah-olah ini adalah hari sekolah seperti biasa.
Bagi siswa yang telah berusia 17 tahun, memiliki KTP-El bukan sekadar formalitas. Dokumen ini menjadi syarat penting untuk berbagai keperluan, seperti mendaftar kuliah atau beasiswa, mengurus SIM, membuka rekening bank, serta mendapatkan akses layanan kesehatan dan bantuan sosial lainnya.
Komitmen Pemerintah dalam Pelayanan Administrasi Kependudukan
Kepala Disdukcapil Aceh Utara, Safrizal, menegaskan bahwa program jemput bola ini merupakan komitmen nyata pemerintah dalam memberikan pelayanan langsung kepada masyarakat.
"Kami ingin memastikan setiap warga, terutama generasi muda, memiliki identitas resmi. Jangan menunda perekaman KTP-El, karena ini adalah hak dan kewajiban sebagai warga negara," ujarnya.
Ia juga mengingatkan masyarakat agar tidak menggunakan jasa pihak ketiga dalam pengurusan dokumen kependudukan.
"Urus sendiri, karena layanan Disdukcapil itu MUDAH, CEPAT, dan GRATIS! Jangan sampai tertipu oleh pihak yang menawarkan jasa dengan biaya tertentu," tegasnya.
Apresiasi dari Camat dan Pihak Sekolah
Camat Tanah Jambo Aye, Fauzi Saputra, mengapresiasi layanan ini dan menilai program jemput bola sangat bermanfaat bagi masyarakat.
"Layanan seperti ini sangat baik dan langsung dirasakan manfaatnya. Semoga kegiatan ini terus berlanjut," ujarnya.
Sementara itu, Kepala MAN 1 Aceh Utara, H. Zahiri, merasa bangga karena sekolahnya menjadi bagian dari program ini.
"Kami mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Disdukcapil Aceh Utara atas dukungannya. Antusiasme para siswa, meskipun sedang libur, menunjukkan kesadaran mereka yang tinggi akan pentingnya memiliki identitas resmi," katanya.
Menurutnya, pemahaman administrasi kependudukan perlu ditanamkan sejak dini, terutama untuk memastikan kesesuaian data kependudukan dengan ijazah. Dengan data yang akurat, siswa dapat melanjutkan pendidikan tinggi tanpa hambatan administratif, sehingga membuka peluang lebih luas untuk meraih cita-cita.
KTP-El: Akses Mudah Menuju Masa Depan
Kegiatan seperti ini membuktikan bahwa mengurus administrasi kependudukan itu mudah dan tidak ribet. Bagi yang belum melakukan perekaman KTP-El, Disdukcapil Aceh Utara mengajak masyarakat untuk segera mendatangi kantor Disdukcapil atau menunggu layanan *jemput bola* di wilayah masing-masing.
"Ingat, punya KTP-El bukan cuma soal kartu identitas, tapi juga akses ke masa depan yang lebih mudah. Jangan sampai ketinggalan," pungkas Safrizal.
Selain di MAN 1 Aceh Utara, Disdukcapil Aceh Utara juga telah melakukan perekaman KTP-El di SMA Negeri 1 Tanah Jambo Aye, yang juga mendapat antusiasme luar biasa dari para siswa.
